Total Tayangan Halaman

Kamis, 24 November 2016

Seminar Nasional “Peranan Logistik & Perum BULOG dalam Mendukung Kemajuan Masyarakat Rural”

Seminar Nasional
Peranan Logistik & BULOG dalam Mendukung Kemajuan Masyarakat Rural
 bersama Universitas Cokroaminoto Yogyakarta

 di Hotel INA GARUDA - Yogyakarta,  19 November 2016
Kanaidi, SE., M.Si., cSAP: sebagai Pembicara/Narasumber

Peserta Seminar:
      Akademisi : UCY, UGM, UMY, UNLA dll
      Para AHLI PANGAN Nasional
      Jajaran Perum BULOG se-Indonesia
      Para Pakar AHLI BERAS Nasional
      dll

Deskripsi Materi :
Logistik memegang peranan penting dalam penentuan daya saing suatu organisasi. Daya saing dapat dilihat dari dua dimensi yaitu keunggulan nilai (pelanggan bukan membeli produk tetapi membeli nilai) dan keunggulan biaya (setiap kegiatan memerlukan biaya). Secara sederhana bila masing-masing dimensi mempunyai skala tinggi dan rendah. Maka kondisi “biasa saja” akan terjadi bila organisasi memiliki keunggulan yang rendah pada nilai dan biaya. Sementara kondisi “lebih murah” terjadi bila organisasi mempunyai keunggulan biaya. Sebuah organisasi akan disebut “lebih baik” bila mempunyai keunggulan nilai yang dapat memuaskan pelanggannya. Organisasi “unggul” terjadi bila mempunyai keunggulan yang tinggi baik pada nilai maupun biaya.
Peran logistik dalam mencapai “lebih murah” adalah proses rekayasa ulang logistik untuk mengurangi biaya, antara lain dengan pengaturan kapasitas, skala ekonomi, logistik ramping, dan pengurangan persediaan. Strategi “lebih baik” dapat dilaksanakan dengan menggunakan keandalan dan ketanggapan yang akurat untuk menjamin pemenuhan pesanan yang sempurna. Strategi antara adalah “lebih cepat” yang dapat diwujudkan dengan melakukan pengelolaan waktu ancang antara lain dengan menggunakan peramalan dengan data yang lebih baik, optimasi antrian, produksi dan distribusi tepat waktu, dan pemilihan moda transportasi.
Pendekatan logistik berbeda dengan pendekatan tata niaga yang lebih melihat keseimbangan antara permintaan dan pasokan. Mekanisme tata niaga lebih banyak bertumpu pada pengaturan harga supaya terjadi kecocokan antara pasokan dan permintaan. Jika pasokan lebih banyak maka harga turun. Jika permintaan berlebih maka harga naik. Logistik melihat kelebihan permintaan berarti kehilangan pendapatan dan kelebihan penawaran berarti pemborosan sumber daya. Alat yang dipakai bukan hanya penyesuaian harga tetapi waktu dan kapasitas dari sistem logistik. Penyesuaian harga merupakan gejala masalah bukan solusi. Logistik membantu penggunaan sumber daya secara efisien, melakukan optimasi imbal-balik terhadap tujuan yang berbenturan, dan melakukan rancang ulang sistem logistik.
Logistik bukan hanya terjadi di dalam organisasi tetapi juga antar organisasi yang disebut dengan rantai pasokan. Rantai pasokan adalah jaringan logistik yang saling terkait dan dikelola oleh beberapa perusahaan mulai dari titik sumber sampai pada titik penggunaan. Penerapan jaringan logistik atau rantai pasokan menuntut organisasi-organisasi terkait melakukan koordinasi mengenai prioritas pelanggan, pengendalian produksi dan pengantaran produk yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan, dan pengembangan sistem informasi yang terpadu. Koordinasi antar pelaku di sepanjang rantai pasokan dapat mengurangi biaya persediaan dan pengangkutan sekaligus memperbaiki tingkat pelayanan.


Dipaparkan juga dalam seminar tersebut bahwa salah satu BUMN di Indonesia yang telah dipandang cukup berhasil mengelola logistik di Indonesia adalah PT Pos Indonesia (Persero). PT Pos Indonesia (Persero) yang memiliki keunggulan dengan ketersebaran jaringan dan outletnya di seluruh pelosok tanah air Indonesia, yang saat ini berkisar sekitar 24.000 outlet, yang merupakan suatu rantai jaringan kesisteman pos dalam membangun usaha logistik, termasuk juga “Rural Logistic”.


Dalam seminar tersebut juga dikupas keberadaan Peraturan Pemerintah (PP) No 13 Tahun 2016 dan Peraturan Presiden (Perpres)  No 48 Tahun 2016 tentang Badan Urusan Logistik (Bulog) oleh para pakar.
Peraturan Pemerintah (PP) No 13 Tahun 2016 dan Peraturan Presiden (Perpres)  No 48 Tahun 2016 menurut banyak pendapat justru menyulitkan Badan Urusan Logistik (Bulog)…. PP dan Perpres tentang Bulog ini belum mampu menjawab tuntutan berberasan Nasional, baik dari sisi produksi maupun konsumsi (Ketua Umum Perhepi, Bayu Khrisnamurti).
Hal senada juga dibenarkan Direktur Operasional Pelayanan Publik Perum Bulog, (Tri Wahyudi Saleh), yang menyatakan bahwa pihaknya dituntut untuk lebih besar memberikan andil dalam unsur pangan….“Kami saat ini sedang memodifikasi dan merevitalisasi infrastruktur,” kata Tri. https://kabarkota.com/perhepi-pp-132016-dan-perpres-482016-menyulitkan-bulog/


Pelaksanaan Seminar:

Seminar berlangsung selama 1 hari (19 November 2016)
Penyelenggara : Universitas Cokroaminoto Yogyakarta (UCY).
Tempat Acara  : Hotel INA GARUDA Jln. Malioboro Yogyakarta

Pemateri         : Kanaidi, SE., M.Si., cSAP


Penyampaian Materi Seminar:

1. Materi Seminar dipandang mampu membuat ketetarikan peserta. Hal tersebut dibuktikan dengan banyaknya muncul pertanyaan para peserta, yang berkisar antara lain tentang:
-     Apa saja keunggulan Pos dalam menyelenggrakan Logistik Pos di Indonesia, termasuk di daerah rural.
-      Apa saja kontribusi Logistik Pos, baik ditinjau secara makro maupun mikro.
-  Bagaimana kesisteman Logistik Pos secara nasional termasuk dalam menunjang pembangunan di daerah rural.
-   Bagaimana upaya Logistik Pos dalam menghadapi perubahan, baik bisnis maupun pasar, termasuk adanya perubahan yang sporadis.
-      Bagaimana pertumbuhan asset Pos dengan adanya perubahan status Perusahaan Pos dari PN ke Perum & dari Perum ke PT.
-  Bagaimana reformasi di Logistik Pos dalam menghadapi kondisi external yang menurun.
-      Bagaimana sikap Logistik Pos dalam menyelenggarakan penugasan pemerintah yang penugasan tersebut dapat merugikan pihak Pos.

2.    Penyampaian  materi oleh Narasumber/ Pemateri dipandang oleh peserta sangat bagus dan berkesan, yaitu :
-          disampaikan secara runtut dan sistematis,
-   disampaikan dengan bahasa sehari-hari yang terasa sangat mudah untuk dipahami peserta,
-       dilengkapi juga dengan contoh-contoh kejadian nyata sehari-hari, serta diulas juga dengan tip-tip solusi pemecahannya.
-       terlebih lagi di sela-sela penyampaian materi juga diselingi dengan jok-jok (humor-humor) segar, sehingga membuat peserta tertarik secara antusias untuk mengikuti sesi demi sesi kegiatan Seminar.



INFORMASI Lengkap/ hubungi :

HP/wa. 0812 2353 284 – 0878 2298 4716  
Telp/Fax : 022-4267735
Facebook : kanaidi.kenpartii






Tidak ada komentar:

Posting Komentar